pendidikan kita mungkin telah hancur

dewasa ini telah marak perusakan - perusakan moral pendidikan di indonesia, sedih merasa tak bermanfaat lagi ketika saya harus menempuh pendidikan ini di indonesia, roda -roda politik yang selalu ada pada kancah pendidikan semakin hari semakin menampakkan kekuatannya. saya hanya berpikir bagaimana bisa pendidikan indonesia yang dahulu dipuja bangsa lain kini lambat laun sirna dari peradaban. kita bangsa yang kaya, kita adalah bangsa yang dapat bertahan hidup di berbagai kondisi. bangsa yang seharusnya dipupuk dari sejak dini dari pendidikan yang harusnya memberikan dampak yang sangat besar. politik kian menjadi, setiap kita membahas hal yang salah selalu dianggap menginginkan perpecahan, namun sebenarnya bangsa ini sendiri yang tidak percaya diri terhadap kemampuan yang ada. dapat kita ambil contoh jogja harus mendatangkan tiga orang dari jepang untuk membersihkan grafiti/vandalism yang ada di sekitar taman sari. apakah itu membuktikan bahwa kita percaya dengan hasil dari pendidikan kita? saya rasa tidak! ketika ada pernyataan bahwa dengan adanya tiga orang yang didatangkan itu bukan membuat jera para vandalism itu namun menambah kuat untuk membuatnya lagi. itu telah ter mindset sedari kita diberikan pendidikan dasar.

saya rasa harusnya dengan bergotong royong dan memanggil pemuda itu akan menjadikan hal lebih baik, kita bangsa yang tak pernah dapat percaya diri. kita hanya dianggap sampah oleh bangsa kita sendiri, dikumandangkan kita harus menempuh pendidikan setinggi - tingginya itu hanya akan terjadi jikalau pemerintah secara berkala dan selalu reaktif terhadap masyarakat yang notabene ingin mendapatkan itu semua. kita tengok saja program - program yang dibuat hanya periodik ketika sumbangan diberikan ke sekolah - sekolah itu dianggap telah membantu! tapi nyatanya tidak, banyak saudara - saudara kecil saya yang masih berkeliaran dijalan untuk menjual koran. MANA YANG KATANYA SATPOL PP MEMBERIKAN PEMBINAAN KEPADA ORANG - ORANG TERSEBUT? APA ITU HANYA WACANA SAJA? saya merasa bersalah ketika saya menempuh pendidikan namun ada saudara kecil saya yang tak pernah mengenyam pendidikan karena takut dengan biaya yang dibuat!

saya hanya mengajak remaja indonesia yang mendapatkan pendidikan lebih dari mereka, berusahalah untuk membagi ilmu, jangan hanya membeli koran itu, ajak bicara mereka, galakkan indonesia menjadi pandai! kontak saya jika ingin memwujudkan itu semua.

E: laregadava@gmail.com

Comments

Popular posts from this blog

apa kabarmu dengan semua egomu...

MERINDU

UNTUK DIBACA BERDUA