Lelah

embun pagi selalu menghiasi fajar yang menyingsing
semangat ibu yang selalu setia kembali
itukah hasrat yang selalu diberikan oleh ibu
tuk anak anak hingga petang berkumandang

selaraskah payah ibu pertiwi?
jangan bersedih ibu, ku meminta maaf darimu
kuhidup tanpa adanya dirimu
buta akan hadirmu
khilaf yang trus menghantui

jelas, jelas sudah hari ini
berkembang kembali dalam retorika masa kini
terlihat jelas remaja dini hari
bersolek wajah manis namun lupa diri

hahahaha

ku tertawa dalam hasrat tuk meminta
pertanggung jawaban sang malaikat
sang kuasa yang memiliki banyak rasa
kembalilah wahai engkau gadis desa

perkembangan sekarang mulai menjadi polemik kehidupan bangsa ini, ibu pertiwi rasanya enggan tuk menyapa hingga akhirnya harus bersiap untuk pergi menjadi debu yang tertiup oleh angin yang berhembus. apakah ini yang kalian inginkan melihat wajah melas ibu yang selamanya akan bersedih. pesan untuk mu wahai anak bangsa, jangan biarkan tetesan air mata melimpah didalam kuasa ibu pertiwi.

Comments

Popular posts from this blog

apa kabarmu dengan semua egomu...

MERINDU

UNTUK DIBACA BERDUA